Pada artikel product of the month bulan September yang lalu, kita sudah mengetahui salah satu produk unggulan DIM yang memberikan kinerja yang outperform, yaitu Danareksa Melati Pendapatan Utama. Dan sesuai prediksi yang kami sampaikan pada artikel tersebut bahwa trend penurunan suku bunga akan berlanjut yang ditandai dengan penurunan suku bunga acuan BI 7-Days Reverse Repo Rate sebesar 25 bps menjadi 5% pada tanggal 24 Oktober 2019.

PenurunanBI 7-Days Reverse Repo Rate yang memang sudah diekspektasi oleh investor tersebut langsung mendapatkan respon positif dari pasar yang tercermin dari peningkatan harga obligasi. Berdasarkan data IBPA per tanggal 29 Oktober 2019, secaraMonth on Month Indonesia Composite Bond Index (ICBI) naik sebesar 1.86 %dari posisi 266.63 ke 271.59.

Sumber: Indonesia Bond Pricing Agency

Kenaikan tersebut terus membawa dampak pada kinerja Reksa Dana yang memiliki portfolio investasi pada instrumen surat utang (Obligasi). Pada edisi artikel product of the month kali ini, kami akan membahas mengenai produk RD Campuran unggulan dari DIM yang memiliki strategi fokus berinvestasi pada obligasi, yaitu Danareksa Balanced Regular Fund Index (BRIF)

BRIF merupakan produk terbaru dari PT. Danareksa Investment Management yang memiliki tujuan investasi untuk memperoleh pertumbuhan penghasilan melalui pengelolaan portofolio secara aktif pada Efek Bersifat Ekuitas dan Efek Bersifat Utang serta dapat berinvestasi pada instrumen pasar uang dan/atau deposito, sesuai dengan kondisi perekonomian Indonesia dengan tetap memperhatikan risiko investasi. Berbeda dengan  Reksa Dana Campuran pada umumnya, Reksa Dana yang diluncurkan pada tanggal 1 Juli 2019 ini mengusung konsep Reksa Dana Campuran yang memberikan dividen secara berkala kepada para investornya.

Seiring dengan tujuan investasi yang akan dicapai dan adanya fitur pembagian dividen secara berkala, maka BRIF menerapkan strategi investasi yaitu pengelolaan Portofolio secara aktif yang fokus berinvestasi pada obligasi pemerintah dan obligasi korporasi dengan rating investment grade dengan imbal hasil yang kompetitif. Sementara alokasi pada instrumen pasar uang dan ekuitas saat ini dijaga pada porsi minimum untuk menjaga likuiditas dari portfolio.

Penerapan strategi investasi inilah yang membuat BRIF memiliki beberapa keunggulan seperti :

1. Fleksibilitas Investasi, dimana BRIF memiliki kebijakan investasi yang sangat fleksibel yang membuat portofolio Reksa Dana ini dapat menyesuaikan pada segala kondisi pasar yang ada.
2. Likuiditas Investasi. Kebijakan investasi BRIF yang memungkinkan untuk berinvestasi pada instrumen pasar uang hingga maksimum 79 %, membuat produk ini memiliki tingkat likuiditas yang sangat baik.
3. Volatilitas yang rendah. Dengan fokus melakukan kombinasi investasi pada obligasi dan instrument pasar uang sementara alokasi pada efek saham akan dijaga di level minimum berdampak pada volatilitas yang rendah.
4. Imbal hasil secara regular. Dengan tetap memperhatikan pencapaian tujuan investasi jangka panjang, BRIF akan membagikan hasil investasi kepada para investor setiap bulan.

Sejak peluncuran sampai dengan 31 Oktober 2019, BRIF berhasil mencatatkan return yang lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata industrinya yaitu sebesar 1.65 %* vs 1.39 %**. Selain itu BRIF juga telah membagikan dividen sebesar 0.35 % pada bulan Agustus 2019,

0.3 % pada bulan September 2019 dan 0.15 % pada bulan Oktober 2019, menarik bukan?

Jadi mau investasi yang memberikan deviden rutin serta memberikan potensi capital gain ? BRIF adalah jawabannya! 

*   Total return (termasuk pembagian dividen)

** Infovesta Balanced Fund Index